Langsung ke konten utama

Laporan Kerja Semester SEMA FU Kabinet Safeena: Berlayar di atas kapal dengan tujuan yang sama


 

              

Kairo - Setelah satu semester berlalu Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (Sema FU) melaksanakan Laporan Kerja Semester (LKS) pada Selasa, 6 Februari 2024. Bertempat di Aula Keluarga Mahasiswa Nusa Tenggara dan Bali (KMNTB). Acara ini dihadiri oleh Dewan Pengurus, Timsus, dan BPO. Acara ini diselenggarakan untuk melaporkan program kerja yang telah terlaksana selama satu semester atau setengah periode berjalan. Dengan diadakannya acara ini juga, diharapkan Dewan Pengurus dapat melaksanakan program kerja dengan lebih baik lagi untuk satu semester ke depan.            

Pada pukul 10.00 WLK tepat, acara dimulai dan dibuka dengan Master of Ceremony (MC) yang dibawakan oleh Muhammad Yusril Mubarak, dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-Quran oleh Muhammad Rizky Sakti, lalu disusul dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars PPMI.

Setelah pembukaan, acara dilanjutkan dengan sambutan-sambutan. Sambutan yang pertama disampaikan oleh Masagus Farhan Al-Fattah selaku ketua Sema FU. Dalam sambutannya ia menyampaikan harapannya pada dewan pengurus, “Semoga dengan adanya evaluasi di kegiatan ini kita dapat menjalankan program kerja menjadi lebih baik lagi untuk satu semester ke depan.” Tidak lupa, dia juga memberi semangat pada sambutannya untuk dewan pengurus dalam melaksanakan program kerjanya. Dilanjutkan dengan sambutan Muhammad Fathan Roshish selaku BPO, dalam sambutannya dia menyinggung kinerja yang baik dari dewan pengurus dan harapan baik untuk setengah periode ke depan.   

Masuk ke acara inti yaitu pemaparan laporan kerja satu semester dewan pengurus Sema FU 2023/2024. Pemaparan laporan kerja diawali dari ketua Sema FU dan disusul oleh BPH dan program kerja setiap divisi yang disampaikan oleh seluruh anggota masing-masing divisi. Acara selanjutnya adalah pemaparan hasil survei internal dewan pengurus Sema FU dan dilanjutkan dengan survei eksternal. Diadakannya survei ini bertujuan untuk mengetahui seberapa jauh bounding antar pengurus dan bagaimana pandangan-pandangan mahasiswa Fakultas Ushuluddin terhadap Senat Mahasiswa Fakultas Ushuluddin (Sema FU).

Acara diakhiri dengan doa bersama dan ditutup dengan kafaratul majlis yang dipimpin oleh Muhammad Yusril Mubarak selaku MC.

 

Reporter: Zulfa Rasyidah

Editor: Mutiara Jannati Rahma

 

 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

10 Prinsip Dasar Ilmu Tauhid

A. Al-Hadd: Definisi Ilmu Tauhid Ilmu Tauhid adalah ilmu pengetahuan yang bisa meneguhkan dan menguatkan keyakinan dalam beragama seorang hamba. Juga bisa dikatakan, ilmu Tauhid adalah ilmu pengetahuan yang membahas jalan dan metode yang bisa mengantarkan kita kepada keyakinan tersebut, melalui hujjah (argumentasi) untuk mempertahankannya. Dan juga ilmu tentang cara menjawab keraguan-keraguan yang digencarkan oleh musuh-musuh Islam dengan tujuan menghancurkan agama Islam itu sendiri. B. Maudhu’: Objek Pembahasan Ilmu Tauhid Ada beberapa pembahasan yang dijelaskan dalam ilmu ini, mulai dari pembahasan `maujud` (entitas, sesuatu yang ada), `ma’dum` (sesuatu yang tidak ada), sampai pembahasan tentang sesuatu yang bisa menguatkan keyakinan seorang muslim, melalui metode nadzori (rasionalitas) dan metode ilmi (mengetahui esensi ilmu tauhid), serta metode bagaimana caranya kita supaya mampu memberikan argumentasi untuk mempertahankan keyakinan tersebut. Ketika membahas ent...

10 Prinsip Dasar Ilmu Mantiq

 كل فن عشرة # الحد والموضوع ثم الثمرة ونسبة وفضله والواضع # والاسم الاستمداد حكم الشارع مسائل والبعض بالبعض اكتفى # ومن درى الجميع حاز الشرفا      Dalam memahami suatu permasalahan, terkadang kita mengalami kekeliruan/salah paham, karena pada tabiatnya akal manusia sangat terbatas dalam berpikir bahkan lemah dalam memahami esensi suatu permasalahan. Karena pola pikir manusia selamanya tidak berada pada jalur kebenaran. Oleh karena itu, manusia membutuhkan seperangkat alat yang bisa menjaga pola pikirnya dari kekeliruan dan kesalahpahaman, serta membantunya dalam mengoperasikan daya pikirnya sebaik mungkin. Alat tersebut dinamakan dengan ilmu Mantiq. Pada kesempatan ini, kami akan mencoba mengulas Mabadi ‘Asyaroh - 10 prinsip dasar -  ilmu Mantiq. A.  Takrif: Definisi Ilmu Mantiq      Ditinjau dari aspek pembahasannya, ilmu Mantiq adalah ilmu yang membahas tentang maklumat – pengetahuan - yang bersifat tashowwuri (deskriptif) da...

Apa Makna Sifat Wahdaniyah?

Sifat wahdaniyah merupakan salah satu sifat Salbiyah dari sifat-sifat wajib Allah. Sifat salbiyyah yaitu: هي الصفات التي تنفي عن الله ما لا يليق بذاته تعالى "Sifat-sifat yang menafikan dari Allah segala sifat yang tidak layak pada Dzat-Nya" Maka sifat wahdaniyah adalah sifat yang menafikan at-ta'ddud (berbilang-bilang), baik itu berbilang dalam dzat (at-ta'addud fî ad-dzât), berbilang dalam sifat (at-ta'addud fî ash-shifât) dan berbilang pada perbuatan (at-ta'addud fî al-af'âl). Adapun rinciannya sebagai berikut: 1.        Keesaan Dzat (Wahdah ad-Dzât) , ada dua macam: a.        Nafyu al-Kamm al-Muttashil (menafikan ketersusunan internal) Artinya, bahwa dzat Allah tidak tersusun dari partikel apapun, baik itu jauhar mutahayyiz, 'ardh ataupun jism. Dalil rasional: "Jikalau suatu dzat tersusun dari bagian-bagian, artinya dzat itu membutuhkan kepada dzat yang membentuknya. Sedangkan Allah mustahil membutuhkan p...